Misal anak pertama saya jika saya tolak tidak berani protes atau nangis, kadang cuma diem. Tapi jika yang menolak ibunya berani protes, nangis, marah marah bahkan sambil teriak-teriak.Berbeda dengan anak kedua saya, kebih pengertian. Ketika dibilangin, belinya kalau ayah sudah gajian ya, atau ibu belum punya uangnya, tidak nangis.
Tapi pernah juga ada anomali, pas saya ajak ngemall, lihat sepatu kelap kelip ada lampunya, padahal sudah beli sepatu hitam buat sekolah, tetep nangis "goar-goar" sampe saya malu dan terpaksa saya belikan juga sepatunya itu.
Dengan pelajaran dan pengalaman di atas, sekarang ini saya bisa bersiap-siap, misalnya sebelum pergi anak saya wanti-wanti dulu supaya tidak beli barang yang tidak perlu dam saya beri alasannya juga.
Belum ada Komentar untuk "Ketika Keinginan Anak Tidak Dipenuhi"
Posting Komentar
Mohon isi komentar HANYA terkait dengan artikel yang di bahas di halaman ini. Di larang memberikan link aktif (kami akan menghapusnya dan melaporkan sebagai spam jika anda melanggar)